KABARIKU – Kembali Presiden Joko Widodo menekankan agar semua jajarannya menyampaikan informasi secara terbuka kepada masyarakat mengenai pandemi corona atau Covid-19.
Ia mengatakan, pihaknya tak ingin ada lagi yang menganggap pemerintah menutup-nutupi kasus Covid-19.
“Jangan ada yang menganggap lagi kita ini menutup-tutupi,” kata Presiden dalam rapat terbatas laporan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Senin (20/4/2020).
Ditegaskannya, sejak awal pemerintah tak menutup-nutupi informasi mengenai corona.
“Tak ada niatan pemerintah untuk menutupi kasus corona,” jelasnya.
Hal sama sempat disampaikan Jokowi saat memimpin Rapat Terbatas pada Senin. 13 April 2020 lalu. Saat itu ia menyampaikan, agar data menganai Covid-19 disampaikan secara jelas.
“Sehingga informasi itu semuanya ada, baik mengenai jumlah PDP di setiap daerah, jumlah yang positif, jumlah yang meninggal jumlah yang sembuh, semuanya menjadi jelas dan terdata dengan baik. Harusnya ini setiap hari bisa di-update dan lebih tepat,” kata Jokowi.
Usai Presiden Jokowi meminta data Corona dibuka transparan, Juru Bicara Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyampaikan lengkap data jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien dalam Pengawasan (PDP), jumlah kasus pasien positif terinfeksi virus Corona, jumlah kasus yang sembuh dan jumlah kasus yang meninggal dunia akibat virus ini. (Ref)
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post