• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Rabu, Desember 31, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
  • Dwi Warna
  • Kabar Peristiwa
  • Hukum
  • Kabar Istana
  • Politik
  • Profile
  • Opini
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Seni Budaya
  • Pariwisata
  • Hiburan
  • Teknologi
Home News

Saksi Sejarah dari Bandung: Seruan Melawan Lupa dan Penuntasan Tragedi Kemanusiaan Mei 1998

Tresyana Bulan oleh Tresyana Bulan
29 Juni 2025
di News
A A
0
ShareSendShare ShareShare

Bandung, Kabariku – Dalam suasana reflektif dan sarat makna, sejumlah aktivis Reformasi 1998, akademisi, dan generasi muda berkumpul dalam forum bertajuk “Saksi Sejarah 98 dari Bandung”.

Acara ini menjadi ruang konsolidasi publik untuk menggugat upaya pelupaan sejarah dan menuntut keadilan atas tragedi kemanusiaan Mei 1998 yang hingga kini belum terselesaikan.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Forum yang digelar Minggu (29/6/2025) ini dibuka dengan pemaparan ulang sejarah kerusuhan Mei 1998, salah satu periode tergelap dalam perjalanan bangsa.

RelatedPosts

Anggaran Raksasa Pemulihan Sumatera: Tito Karnavian Sebut Capai Rp 59,25 Triliun

KPK Kembali Periksa Eks Sekretaris Mahkamah Agung Soal Dugaan Kasus TPPU

MA Siapkan PERMA Perkuat Pengadaan Hakim Pengadilan Tingkat Pertama

Dalam hitungan hari, Jakarta dan sejumlah kota besar lainnya berubah menjadi lautan kekacauan.

Gedung-gedung dibakar, toko-toko dijarah, dan lebih memilukan: pemerkosaan massal terhadap perempuan Tionghoa terjadi secara brutal dan sistematis.

Laporan resmi Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) tahun 1999 menyebutkan, kerusuhan tersebut bukanlah aksi spontan, melainkan melibatkan aktor terorganisir dengan motif politik.

Tercatat sedikitnya 1.188 orang meninggal dunia, mayoritas karena terbakar hidup-hidup. Selain itu, 52 perempuan mengalami pemerkosaan, sebagian besar dari etnis Tionghoa, dan tidak ada satu pun pelaku yang diadili hingga hari ini.

Suara Para Saksi: Luka yang Belum Sembuh

Dalam forum yang berlangsung di Bandung ini, para peserta memberikan kesaksian langsung.

Seorang penyintas menceritakan betapa mencekamnya suasana di kawasan Grogol, Jakarta Barat, yang menjadi titik panas kerusuhan.

Ia mengenang bagaimana keluarga Tionghoa harus bersembunyi di loteng rumah, berharap selamat dari amukan massa.

Aktivis 98, Anto Ramadhan, menyampaikan kekecewaannya terhadap upaya sistematis penghapusan jejak sejarah oleh penguasa hari ini.

Baca Juga  Pimpinan DPR Terima 11 Nama Usulan Calon Hakim Agung

“Rezim kini mencoba membungkam kebenaran dan menulis ulang sejarah sesuai kepentingannya. Kita punya tanggung jawab moral untuk melawan pelupaan kolektif yang sedang diproduksi negara,” ujarnya.

Hal senada ditegaskan oleh akademisi Universitas Padjadjaran, Prof. Muradi, yang menekankan bahwa narasi sejarah tidak boleh semata-mata dikendalikan oleh pihak yang berkuasa. “Sejarah adalah milik rakyat, bukan milik penguasa.

Jika ada kekerasan, ia harus disebut kekerasan. Jika ada pemerkosaan massal, maka itu adalah kejahatan kemanusiaan dan harus diadili.

”Sementara itu, aktivis perempuan Teh Ema mengungkapkan kekhawatirannya akan “pemutihan” sejarah 1998 oleh pihak-pihak tertentu, termasuk dalam struktur pemerintahan saat ini.

Ia mengusulkan perlawanan simbolik melalui aksi-aksi publik, seperti upacara kemerdekaan yang disertai pembacaan kesaksian korban.

Aktivis lainnya, Priston, menyampaikan bahwa semangat Reformasi 1998 belum diwariskan dengan utuh kepada generasi muda.

“Silakan kalian berkuasa, tapi jangan pernah lupakan DNA 98, itu yang membuat negeri ini bisa berubah,” tegasnya.

Seruan Melawan Lupa adalah Tanggung Jawab Bangsa

Forum “Saksi Sejarah 98 dari Bandung” menjadi penegas bahwa melupakan kekerasan masa lalu adalah bentuk kekerasan baru.

Dalam pernyataan sikapnya, peserta forum menuntut:

Menolak pengaburan sejarah Mei 1998 yang dilakukan oleh Menteri Kebudayaan.

Fadli Zon selaku Menteri Kebudayaan diminta mundur dan menyampaikan permintaan maaf terbuka, karena telah melukai hati rakyat dan keluarga korban.

Penuntasan kasus pelanggaran HAM berat Mei 1998 melalui Pengadilan HAM secara menyeluruh dan adil.

Pembentukan kembali Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi (KKR) untuk membuka fakta sejarah dan menciptakan rekonsiliasi nasional yang sejati.

Momentum Mengawal Ingatan

Tragedi Mei 1998 bukan sekadar catatan sejarah. Ia adalah luka kolektif yang masih menganga.

Forum ini mengajak jurnalis, akademisi, seniman, dan anak muda untuk tidak tinggal diam, untuk terus merawat ingatan, menyuarakan kebenaran, dan menolak sejarah yang dimanipulasi.

Baca Juga  Sejak 1998, Perjanjian Ekstradisi Indonesia-Singapura Akhirnya Ditandatangani

Sebab bangsa yang besar bukanlah bangsa yang menutupi dosanya, melainkan bangsa yang berani mengakui kesalahan, memberikan keadilan kepada korban, dan memastikan tragedi serupa tak pernah terulang.*

Berita tayang di Kabariku.com

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

Tags: aktivis reformasi 1998Fadli ZonSaksi Sejarah 98 dari BandungSeruan Melawan LupaTim Gabungan Pencari FaktaTragedi Kemanusiaan Mei 1998
ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

Peringati Bulan Bung Karno, PAC PDIP Kecamatan Karang Tengah Gelar Aksi Donor Darah

Post Selanjutnya

Seskab Teddy: Sekolah Rakyat Dirancang Presiden untuk Masa Depan Anak Bangsa

RelatedPosts

Mendagri Tito Karnavian memproyeksikan kebutuhan anggaran pemulihan pascabencana di wilayah Sumatera mencapai Rp 59,25 triliun

Anggaran Raksasa Pemulihan Sumatera: Tito Karnavian Sebut Capai Rp 59,25 Triliun

30 Desember 2025
Mantan Sekretaris Mahkamah Agung Hasbi Hasan saat diadili di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat. (Foto: Ainul Ghurri/Kabariku.com)

KPK Kembali Periksa Eks Sekretaris Mahkamah Agung Soal Dugaan Kasus TPPU

30 Desember 2025
Gedung Mahkamah Agung RI, (Foto: mahkamah agung.go.id)

MA Siapkan PERMA Perkuat Pengadaan Hakim Pengadilan Tingkat Pertama

30 Desember 2025
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyampaikan rilis akhir tahun 2025 yang digelar di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (30/12/2025).

Rilis Akhir Tahun Polri 2025, Kapolri Doakan Korban Bencana dan Kenang 915 Personel

30 Desember 2025
Anggota DPR RI Khilmi. (Foto: Istimewa)

Anggota DPR RI Khilmi Dorong Pelaku Usaha UMKM Kuasai Teknologi Digital

30 Desember 2025
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto menyebut buron kasus tata kelola minyak, Muhammad Riza Chalid,

Jejak Riza Chalid Ditelusuri Lintas Negara, Agus Andrianto Sebut Dugaan Persembunyian di Malaysia

29 Desember 2025
Post Selanjutnya

Seskab Teddy: Sekolah Rakyat Dirancang Presiden untuk Masa Depan Anak Bangsa

Viral Pasien BPJS Meninggal Dunia di RSUD Cibabat, Diduga Lambatnya Penanganan

Discussion about this post

KabarTerbaru

Kepala Bareskrim (Kabareskrim) Polri Komjen Pol. Syahardiantono berbicara dalam acara Rilis Akhir Tahun 2025 di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Selasa (30/12/2025) (Foto: Divhumas Polri)

Pengamanan Nataru, Densus 88 Amankan Tujuh Terduga Teroris Jaringan NII dan Ansharuh Daulah

31 Desember 2025
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari saat konferensi pers di Jakarta. (Foto: Tangkapan layar YouTube BNPB)

Pemulihan Akses Jalan dan Jembatan Pascabencana Aceh Tunjukkan Kemajuan Pesat

31 Desember 2025
PDIP menilai wacana Pilkada lewat DPRD berpotensi memicu kemarahan publik. Andreas Hugo Pareira menegaskan hak pilih

PDIP Ingatkan Potensi Kemarahan Publik Jika Pilkada Dikembalikan ke DPRD

30 Desember 2025
Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra, Sugiono

Gerindra Dukung Pemilukada Dipilih DPRD, Sugiono: Efisien Tanpa Hilangkan Esensi Demokrasi

30 Desember 2025
Mendagri Tito Karnavian memproyeksikan kebutuhan anggaran pemulihan pascabencana di wilayah Sumatera mencapai Rp 59,25 triliun

Anggaran Raksasa Pemulihan Sumatera: Tito Karnavian Sebut Capai Rp 59,25 Triliun

30 Desember 2025
Mantan Sekretaris Mahkamah Agung Hasbi Hasan saat diadili di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat. (Foto: Ainul Ghurri/Kabariku.com)

KPK Kembali Periksa Eks Sekretaris Mahkamah Agung Soal Dugaan Kasus TPPU

30 Desember 2025
Gedung Mahkamah Agung RI, (Foto: mahkamah agung.go.id)

MA Siapkan PERMA Perkuat Pengadaan Hakim Pengadilan Tingkat Pertama

30 Desember 2025
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyampaikan rilis akhir tahun 2025 yang digelar di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (30/12/2025).

Rilis Akhir Tahun Polri 2025, Kapolri Doakan Korban Bencana dan Kenang 915 Personel

30 Desember 2025
Anggota DPR RI Khilmi. (Foto: Istimewa)

Anggota DPR RI Khilmi Dorong Pelaku Usaha UMKM Kuasai Teknologi Digital

30 Desember 2025

Kabar Terpopuler

  • Menteri Luar Negeri Sugiono

    Jarang Terungkap, Inilah Orang Tua dan Tiga Saudara Kandung Menlu Sugiono Beserta Pekerjaannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Daftar Lengkap 6 Tokoh yang Dilantik sebagai Staf Khusus Menhan, Termasuk Deddy Corbuzier, Simak Latar Belakangnya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pengamat: Negara Masih Berwatak State Crime, Pemberantasan Korupsi Cenderung Simbolik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenal Tujuh  Anak Try Sutrisno: Dari Jenderal, Dosen, hingga Psikolog di Amerika Serikat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KPK Umumkan Hasil Akhir Seleksi, Berikut Tiga Calon JPT Pratama di Enam Jabatan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • MA Siapkan PERMA Perkuat Pengadaan Hakim Pengadilan Tingkat Pertama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Raport 2025, Sandri Rumanama Nilai Kinerja Polri di Bawah Jenderal Listyo Sigit Capai Hasil Positif

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

Kabariku.com Terverifikasi Faktual Dewan Pers dan telah mendapatkan Sertifikat dengan nomor: 1400/DP-Verifikasi/K/VIII/2025

Kabariku

SOROTMERAHPUTIH.COM BERITAGEOTHERMAL.COM

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 Kabariku.com

Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan

© 2025 Kabariku.com