• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Sabtu, Juli 12, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
Home Dwi Warna

Optimalkan Aset Negara, KPK Dampingi Upaya Penyelamatan Danau Toba

Redaksi oleh Redaksi
26 November 2022
di Dwi Warna
A A
0
ShareSendShare ShareShare

Medan, Kabariku- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendampingi upaya penyelamatan Danau Toba yang terletak di Provinsi Sumatera Utara (Sumut), dalam rangka mendorong pengoptimalan aset negara.

Hal ini dilakukan melalui kegiatan Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Penguatan Kolaborasi antar-Pihak dalam Mendorong Pengendalian Pemanfaatan Ruang di Danau Toba”,  bertempat di Hotel Shantika Premiere Medan, pada Kamis (24/11/2022).

Advertisement. Scroll to continue reading.

Direktur Koordinasi dan Supervisi Wilayah I KPK Edi Suryanto dalam arahannya mengatakan, para pihak harus memfokuskan pada tiga aspek yang akan dikoordinasikan dalam rangka penyelamatan danau toba.

RelatedPosts

KPK Perkuat Nilai Kemanusiaan dan Antikorupsi Lewat Aksi Sosial Salurkan 162 Beasiswa

KPK Tetapkan 5 Tersangka Korupsi EDC Rp2,1 Triliun: Ada Eks Bos BRI hingga Petinggi Swasta

Skandal Korupsi Dana Hibah Pokmas Jatim: KPK Periksa Khofifah di Polda Kamis Besok

Pertama, adalah terkait penataan ruang mengingat cukup banyaknya dugaan pelanggaran ruang.

Kedua, yaitu terkait dengan pencemaran lingkungan yang berdampak terhadap pencapaian tujuan Danau Toba yang diprioritaskan untuk pengembangan pariwisata dan perekonomian daerah.

Ketiga, terkait dengan perizinan yang juga berkaitan dengan tata ruang.

“KPK terutama melalui pelaksanaan tugas koordinasi dan supervisi dalam rangka mengoptimalkan Danau Toba yang merupakan kekayaan negara, utamanya adalah untuk mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pemerintah daerah sekitar Danau Toba khususnya serta Sumatera Utara pada umumnya dalam kerangka pencegahan korupsi,” jelas Edi.

Selain KPK, hadir dalam FGD tersebut Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, Sekretaris Daerah Arief Sudartoserta, Direktur Jenderal Pengendalian dan Penertiban Tanah dan Ruang Budi Situmorang, Asisten Deputi Pengelolaan Daerah Alirah Sungai (DAS) dan Konservasi Sumber Daya Alam Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Saleh Nugrahadi.

Baca Juga  Mengejutkan, Mantan Pimpinan KPK Saut Situmorang Sebut Ada Pejabat Pelaku TPPU yang Kini Kerap Tampil di TV

Acara juga dihadiri Kepala Kanwil BPN Provinsi Sumut dan para Kepala Kantor Pertanahan, Tenaga Ahli Infrastruktur Badan Pelaksana Otorita Danau Toba, Kepala Balai Badan Wilayah Sungai Sumatera II Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kepala Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Turut hadir, Bupati Toba dan yang mewakili Kepala Daerah dari sejumlah Kabupaten yang bersinggungan dengan Danau Toba, serta perwakilan kelompok masyarakat sipil seperti Direktur Walhi Sumut, Yayasan Pecinta Danau Toba, Forum Sisingamangaraja XII, serta Perhimpunan Jendela Toba.

Edy Rahmayadi mengatakan Danau Toba sebagai destinasi pariwisata super prioritas, namun pengelolaannya masih sangat berbeda dengan Bali.

Kondisi saat ini, ketika masyarakat berwisata ke Danau Toba, maka yang banyak dilihat hanya pedagang illegal seperti pedagang kaki lima.

“Banyak hal yang harus dibicarakan untuk duduk bersama, kita kolaborasi dan bercerita persoalan riil. Kita satukan persepsi dan ambil Langkah yang benar,” ujarnya.

Identifikasi Masalah

Bupati Toba Poltak Sitorus menambahkan memang ada sejumlah pihak yang telah memiliki sertifikasi lahan di area sempadan danau tersebut.

Dan hal itu, harus ditelusuri kenapa ada pihak-pihak yang memiliki sertifikat di area sempadan danau.

“Tentu hal ini menjadi persoalan kepala daerah ketika akan membebaskan lahan. Kami minta solusi untuk masyarakat/pihak-pihak yang telah terlanjur menempati sempadan danau dengan zonasi,” ujar Poltak.

Direktur Jenderal Pengendalian dan Penertiban Tanah dan Ruang ATR/BPN, Budi Situmorang, pun mengatakan sinergi antara pemangku kepentingan merupakan hal utama dalam upaya penyelamatan Danau Toba.

Menurutnya, dengan sinergi yang terjalin kuat antar-pemangku kepentingan dapat mengoptimalkan penyelamatan Danau Toba.

Salah satu upaya kolaboratif tersebut diwujudkan dalam bentuk pembinaan, pengendalian pemanfaatan ruang kepada pemerintah daerah, melalui penyusunan instrumen pengendalian pemanfaatan ruang di kawasan sekitar Situ Danau Embung Waduk (SDEW).

Baca Juga  Palsu! Beredar SPDP KPK Terkait PDAM Bonyolali

“Kolaborasi seluruh pemangku kepentingan dalam pengendalian pemanfaatan ruang baik di badan air, area sempadan, maupun kawasan tengah dan hulu menjadi sangat diperlukan agar upaya penyelamatan Danau Toba sebagai salah satu Danau Prioritas Nasional menjadi efektif,” kata Budi.

Penyelamatan Danau Prioritas Nasional

Danau Toba merupakan satu dari lima belas danau yang telah ditetapkan sebagai danau prioritas nasional sesuai amanat Peraturan Presiden No. 60 Tahun 2021 tentang Penyelamatan Danau Prioritas Nasional.

Dalam amanat Undang-Undang tersebut, KPK salah satu pihak yang dilibatkan dalam penyelamatan danau prioritas nasional.

Upaya penyelamatan Danau Toba sejalan dengan fungsi koordinasi dan supervisi di dalam UU KPK.

Fokusnya ialah melakukan kegiatan upaya penyelamatan kerugian keuangan atau kekayaan negara.

Dalam konteks ini, KPK melakukan upaya pencegahan korupsi yang berpotensi dikuasai atau dimanfaatkan pihak-pihak yang tidak memiliki hak atas danau tersebut.

Rekomendasi Tindak Lanjut

Sebagai penutup diskusi, KPK merekomendasikan beberapa hal antara lain;

Pertama, Seluruh pemangku kepentingan untuk segera menyusun, menetapkan, nelaksanakan dan  mematuhi strategi penyelamatan Danau Prioritas sesuai Peraturan Presiden Nomor 60 Tahun 2021 tentang Penyelamatan Danau Prioritas Nasional.

Kedua, Inventarisasi dan pembenahan perijinan dan non-perijinan yang ada terkait dengan pemanfaatan Danau Toba serta pengoptimalan RTRW dan RDTR dalam pemberian perizinan.

Ketiga, Melakukan penertiban kegiatan yang tidak memiliki izin di badan danau maupun Sepadan danau.

Keempat, Melaksanakan perintah Presiden RI terkait penertiban usaha-usaha yang mencemari lingkungan dalam rangka mendukung pariwisata dan usaha yang ramah lingkungan serta sustainable.

Kelima, Bekerja sama dengan pemangku kepentingan lainnya dalam rangka pencatatan/legalisasi, penguasaan dan pengamanan, penyelesaian sengketa hukum dan pemanfaatan serta optimalisasi Danau Toba.

“Selanjutnya KPK akan mendukung penuh langkah-langkah yang akan ditindaklanjuti dari diskusi hari ini,” tutup Edi.***

Baca Juga  Perumda Air Minum Tirta Intan Garut Gelar Workshop dan Pelatihan Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Red/K.101

BACA juga Berita menarik Seputar Pemilu KLIK disini

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

Tags: Focus Group DiscussionKomisi Pemberantasan KorupsiKPK Dampingi Upaya Penyelamatan Danau TobaOptimalkan Aset NegaraPenguatan Kolaborasi antar-Pihak dalam Mendorong Pengendalian Pemanfaatan Ruang di Danau TobaWarta Pemilu
ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

Gandeng Denny Indrayana, Asosiasi Pengusaha Uji Materi Permenaker Soal Upah Minimum ke Mahkamah Agung

Post Selanjutnya

Prestasi Membanggakan di Acara Internasional Migas, Presiden DEM Apresiasi BUMD Riau

RelatedPosts

KPK Perkuat Nilai Kemanusiaan dan Antikorupsi Lewat Aksi Sosial Salurkan 162 Beasiswa

11 Juli 2025
Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu

KPK Tetapkan 5 Tersangka Korupsi EDC Rp2,1 Triliun: Ada Eks Bos BRI hingga Petinggi Swasta

10 Juli 2025
Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)/Boelan Tresyana

Skandal Korupsi Dana Hibah Pokmas Jatim: KPK Periksa Khofifah di Polda Kamis Besok

9 Juli 2025

KPK Pastikan Pelajari Dokumen Soal “Misi Budaya” Istri Menteri UMKM

5 Juli 2025
Gedung MPR RI

Mantan Sekjen MPR Diduga Terima Rp17 Miliar dari Commitment Fee Pengadaan Barang dan Jasa

4 Juli 2025

KPK Sita Total Rp33,3 Miliar dari Kasus Scandal Proyek EDC BRI Bernilai Rp2,1 Triliun

4 Juli 2025
Post Selanjutnya

Prestasi Membanggakan di Acara Internasional Migas, Presiden DEM Apresiasi BUMD Riau

Yusrizki: Semoga Dekarbonisasi Industri Dapat Terakselerasi dengan IA-ITB Net Zero Hub

Discussion about this post

KabarTerbaru

Dede Kusdinar Terima Penghargaan dari Bupati Garut atas Dedikasi Bangun Desa dan Perkuat Ekonomi Rakyat

12 Juli 2025

Kapolri Terima Penghargaan dari ITUC-AP, Tegaskan Komitmen Polri Kawal Kesejahteraan Buruh dan Stabilitas Industri

11 Juli 2025

KPK Perkuat Nilai Kemanusiaan dan Antikorupsi Lewat Aksi Sosial Salurkan 162 Beasiswa

11 Juli 2025
Kapuspenkum Kejaksaan Agung Harli Siregar

Kantor GoTo Digeledah Kejagung Terkait Kasus Chromebook: Dua CEO-nya Sahabat Bisnis Nadiem

11 Juli 2025
Ketua Panitia Munas 1 BMI, R. Aditiya Utama bersama Ketua Fraksi Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas)/Istimewa

BMI Siap Gelar Munas: Sejumlah Nama Ramaikan Bursa Calon Ketua Umum, Termasuk Staf Khusus AHY

11 Juli 2025
Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Beri Atensi Penuh Kasus Kematian Diplomat Arya Daru, Penyelidikan Ditarget Rampung Sepekan

11 Juli 2025
Direktur Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Abdul Qohar

Mega Korupsi Minyak Mentah Rp 285 Triliun, Raja Minyak Riza Chalid Diburu Kejagung hingga Singapura

11 Juli 2025

Pemkab Garut Sambut Mahasiswa UNPAS untuk Riset Tata Kelola Pemerintahan dan Pelayanan Publik

11 Juli 2025

Khofifah Diperiksa KPK di Polda Jatim, Ini Penjelasan Akademisi Hukum Indonesia Nurul Ghufron

11 Juli 2025

Kabar Terpopuler

  • Sumber foto: id.linkedin.com

    Geger Kematian Diplomat Muda Arya Daru di Menteng, Tengah Siap Bertugas ke Finlandia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bu Guru Salsa yang Viral karena Video Syur, Kini Bahagia Dinikahi Duda PNS

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menpora dan Utusan Khusus Presiden Ground Breaking Creative Space KMHDI

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tina Talisa Resmi Jadi Komisaris Pertamina Patra Niaga, Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BMI Siap Gelar Munas: Sejumlah Nama Ramaikan Bursa Calon Ketua Umum, Termasuk Staf Khusus AHY

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Daftar Terbaru Pinjol Legal Tahun 2025 Resmi Terdaftar di OJK, Ada 97 Perusahaan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menteri HAM Natalius Pigai Tegas Tolak Usulan Penangguhan Tersangka Kasus Retret Sukabumi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
[sbtt-tiktok feed=1]
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2024 Kabariku - partner by Sorot Merah Putih.

Tidak ada hasil
View All Result
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra

© 2024 Kabariku - partner by Sorot Merah Putih.