Innalillahi, Johny Indo Meninggal Dunia

Johny Indo. (*)

KABARIKUInnalillahi wa inna ilaihi rooji’un. Johny Indo yang bernama lengkap Johanes Hubertus Eijkenboom atau Umar Billah, telah berpulang dalam usia 72 tahun. Johny Indo menghembuskan nafas terakhir di rumahnya Jalan Pembangunan, Mekarsari, Neglasari, Kota Tangerang, Banten, Minggu pagi (26/1/2020) sekitar pukul Pkl 07.42 WIB.

Johny seorang sosok preman pensiun sejati. Dulu ia seorang perampok kelas kakap bersama kelompoknya yang bernama Pachinko (Pasukan China Kota). Aksi paling terkenal Johnny Indo adalah merampok toko emas di Cikini, Jakarta Pusat, pada siang hari tahun 1979.

Johny Indo berhasil ditangkap di Sukabumi setelah kelompok Pachinko lebih dulu ditangkap. Johny Indo kemudian dijatuhi hukuman penjara 14 tahun dan dijebloskan ke penjara Nusakambangan. Namun baru tiga tahun menjalani hukuman, ia dan gerombolan berjumlah 34 orang berusaha melarikan diri dari Nusa Kambangan, tetapi kemudian ia berhasil ditangkap setelah bertahan selama 12 hari.

Setelah bertobat, Johny kemudian menjadi aktor dan pernah membintangi sejumlah film. Salah satunya mengangkat kisah hidupnya film Johny Indo pada tahun 1987.

Sisa hidup Johny kemudian diisi dengan berdakwah dan namanya berganti menjadi Umar Billah. Perubahan nama itu mengubah segalanya dari sosok Johny, termasuk perilakunya yang kemudian menjadi lembut dan santun.

Ia pun kerap keluar masuk penjara. Namun tentu bukan karena menjalani hukuman, melainkan memberikan dakwah dan motivasi kepada warga binaan.

Sementara itu, Santa, salah stau cucu Johny, mengatakan kronologis kakeknya meninggal dunia. Menurutnya, pada pagi itu Johny tampak kesulitan bernafas. Semula pihak keluarga mengira bahwa Johny Indo hanya sakit biasa, seperti masuk angin. Namun ternyata setelah sesak nafas, Johny Indo meninggal dunia.

Rencananya jenazah Johny Indo akan dimakamkan di TPU Selapajang Jaya, Tangerang. pada Senin (27/1/2020), sekitar pukul 12.00 WIB. (Has)

Tinggalkan Balasan